"Islamic Quotes"

Sabtu, Juni 11, 2011

Menghafal Surat Cinta


Surat cinta...
Heeem.. kedengarannya asyik dan menarik ya??. Apalagi bagi anak-anak muda yang katanya sedang di landa cinta.. Gak tahu juga ini apakah itu benaran cinta ato hanya hawa nafsu yang dianggap cinta.. Yang pasti bagi mereka yang sedang jatuh cinta pastilah ketika mendapatkan surat cinta berbunga-bunga  hatinya dan bakalan berjingkrak-jingkrak. Mendapatkan sms cinta aja hatinya sudah berbunga-bunga... apa lagi jika yang didapat adalah sebuah surat cinta..


Wow.... surat cinta bo’.... ^^
So pasti tuh surat bakalan dibaca terus. Pagi, siang, sore,  malam bahkan tengah malam atau menjelang subuh. Hohohooooo...Tak bosan-bosan dan berulang,,, jangankan kata atau kalimat, sampe-sampe titik komanya pun bakalan dihafalkan...
ckckckckckkkk....

Ya,... begitulah katanya orang yang sedang di mabuk cinta... jangan tanya saya gimana rasanya, karena Alhamdulillah sampai saat ini belum pernah jatuh cinta ataupun pacaran dengan lawan jenis. tapi saya pernah dapat surat cinta juga, ndak tahu berada dimana surat itu. habisnya gak terlalu digubris. heeemmm...tapi Kalo tertarik sih pasti pernah dunnkkkk.... namanya juga manusia... kalo gak pernah tertarik sama lawan jenis diragukan “kemanusiannya” ... hoohooohooo ... LOH???
Yaiyalah, tertarik kepada lawan jenis kan termasuk salah satu sifat dasar manusia.. Jadi bersyukur juga kalau pernah tertarik sama lawan jenis, berarti saya masih seorang manusia... masih normal. heheeee ^_^

Balik ke judul yuuuk,,, surat cinta ini kadang dianggap ekspresi cinta dari seseorang kepada kita.. Makanya jika mendapatkan surat cinta, kita cenderung menyimpannya baik-baik, membacanya setiap saat, bahkan mencoba menghafalkannya.

Kalo saya jatuh cinta pertama kali  pada saat masuk ke kampus saya.. Di Masjid kampus saya.. Ya.. benar sekali cinta itu berawal dari mengenal dan terbiasa. Makanya sesuatu yang tak pernah lepas dari tas saya dari kampus sampai sekarang adalah surat cinta-Nya. Saya coba baca setiap saat, saya coba selami maknanya, bahkan saya coba menghafalkan. Tahun-tahun awal kuliah hafalan saya meningkat tajam... kurang lebih 1 tahun saya sudah hafal dua jilid surat cinta-Nya..
Ya maklum lagi benar-benar fall in love with Him.

Selanjutnya aktifitas yang buaanyakkk... (sebenarnya ini bukan alasan sih) membuat aktifitas saya menghafalkan surat cinta-Nya menurun tajam...
Huffffff.... saya beralih ke membaca buku setiap saat, dan membaca surat cinta-Nya. Untuk menghafal saya sangat jarang sekali. Padahal salah satu cita-cita saya ingin menjadi hafizh. Hafizh itu sebutan untuk orang yang sudah hafal seluruh surat cinta-Nya.

Cinta itu kadang menguat dan melemah. Surat cinta-Nyalah yang selalu menguatkan ketika cintaku mulai melemah. Ketika ada persoalan pelik dan mudah yang sedang kuhadapi, biasanya kucari rumah-Nya, berdiam lama disana dan membaca kembali surat cinta-Nya...
Ketika kurasa cintaku mulai melemah sayapun selalu berkunjung ke rumah-Nya, bercengkrama dengan-Nya... ataupun kalo tidak ke rumah-Nya,, saya biasanya pergi tempat biasa kami berkhalwat...

Dan ... binggo...!!
Sering sekali saya mendapatkan jawaban di dalamnya. Banyak inspirasi yang saya dapatkan di dalamnya. Menakjubkan... sungguh surat cinta yang sangat luar biasa.
Menginspirasi dan menenangkan sekaligus.

Menghafal surat cinta
Sebuah aktifitas yang kadang jatuh bangun saya membangunnya. Saya selalu meminta kepada-Nya agar dapat memudahkan saya untuk menghafal surat cinta-Nya..
Alhamdulillah... sekarang saya  menemukan komunitas penghafal surat cinta...
Semoga saya dapat menghafalkan seluruh jilid surat cinta-Nya. Hingga dapat tersenyum dan membaca surat cinta-Nya dihadapan-Nya kelak dan juga sebagai hadiah bagi kedua orang tua saya.
Karena kata Dia : menghafal surat cinta-Nya akan dapat membuat kita menghadiakan sebuah istana mewah yang terbuat emas, berlian, atau intan kepada orang tua kita..
Nah loh!! Siapa yang gak mau menghadiahkan rumah sebegitu mewah kepada orang tua kita.
Kalo saya sih pasti mau duuunkk...
Kalau kamu juga mau... ayooo kita berlomba-lomba...
Berlomba untuk mendapatkan cinta-Nya...
Yang tak pernah menyengsarakan tetapi selalu membahagiakan dan menenangkan.


*Semangat Rajab 1432 H

2 komentar:

  1. Kak, jenis tulisannya buat mata kame sakit pas bacanye. Bise diubah tak? Kame nak baca juga nih. Hehe

    BalasHapus
  2. hohoooo...
    emang sengaje sih ka...
    biar baca pake hati....

    hihiiii...
    iya,, insya Allah kk rubah :)

    BalasHapus